Skenario :
- Menjadi kan mikrotik sebagai windows file server (samba) sharing folder dan file dalam 1 jaringan LAN.
- Tutorial ini menggunakan RB751U dan Flash disk 8GB hanya sebagai contoh.
Setting Mikrotik Sebagai Windows File Server
Pertama, pastikan storage ke detek di mikrotik anda. di Winbox klik System > Stores > tab Disks

Storage List Mikrotik
Lanjut mengaktifkan feature Samba di mikrotik anda. Di winbox klik IP > SMB

Enabling Samba Mikrotik
- Enabled = centang gan untuk mengaktifkannya
- Domain = isi dengan nama domain workgroup di jaringan anda.
- Comment = bebas, isi keterangan aja.
- Allow Guest = centang jika anda ingin semua komputer dalam jaringan anda bisa mengakses (tanpa username password) file server mikrotik anda.
- Interfaces = Pilih interface lokal LAN anda.

Setting folder sharing samba mikrotik
- Name : bebas, isi dengan nama folder yang diinginkan
- Directory : karena saya pakai flashdisk dan terdeteksi di System > Stores > tab Disks dengan nama “usb1” maka isi dengan “/usb1“
- Max Session : isi maksimal jumlah komputer/sesion yang dapat mengakses mikrotik file server anda.
- Klik OK

Setting username file server mikrotik
- Name : isi dengan username anda
- Password : isi dengan password anda
- Read Only : centang jika username tersebut hanya bisa baca (tidak bisa delete/menambahkan file)
Jika berhasil akan seperti ini :

No comments:
Post a Comment